Tolong centang ini NSFW. Aku tadi naik kereta dan saat aku lihat ini aku sangat perlu masturbasi brutal. Orang lain melihat aku dengan jijiknya dan menyebut kata-kata seperti "Astaga, Lu ngapain" dan "Telfon Polisi". HPku terjatuh dan semua orang disekitarku melihat ini. Sekarang seluruh penumpang di gerbong masturbasi bersama ramai-ramai gara-gara ini. Ini salahmu, kau bisa mencegah ini terjadi seandainya kau centang postingan ini NSFW.
ini dari fp fb Televishitposting kalo gk salah.. kalo lu main fb, tau sendiri fb sensitifnya kek gimana, makanya adminnya jaga2 mungkin buat nyensor ginian
Judi disensor
Puser disensor
Puting disensor
Pistol disensor
Bikini disensor
Darah diitemin
Luka dizoom
Adegan mukul dicut
Ada apa dengan media Indonesia?
*Put tinfoil hat on*
Kejadian ini sama di luar negeri, sanitazion of the languange bakal bikin orang desensitized ama berita" yg ada. Rasa shock yang terus menerus dikurangi akan menimbulkan apatisme yang berarti akan mendorong jumlah konten yang bisa dipush.
https://preview.redd.it/sqp76avxt89d1.jpeg?width=540&format=pjpg&auto=webp&s=5c6ba7cb62969d5aaecc76c8683ee833a492dd31
Kalau masih penasaran mengapa kata "Judi" disensor
Di jabar banyak ormas
Di jabar banyak tukang parkir
Di jabar banyak judi online
Di jabar banyak pinjol
Premis nya : Ormas = tukang parkir = judi online = pinjol
Jadi, klo kita kurangi jumlah ormas, bisa mengurangi tukang parkir juga, dan mengurangi judol dan menutup pinjol
Mohon itu kebijakan ormas di atur
If you abolish ormas and kang parkir, then these people would simply do another morally questionable thing just to survive. Because they still need to eat, even if their ormas are abolished. Kang parkir is the more harmless form of employment for the dregs of society, compared to criminal endeavours.
So you suggest we're just gonna keep the status Quo ?
Gada jaminan jg Kang parkir ga bakal ngelunjak jadi maling atau criminal jg klo gada yg control. Apalagi dengan jaminan uang parkir yg ada terus mereka jg pasti making berani Judol, making tinggi itu kebutuhan, making tinggi jg resiko jadi criminal
Perlu di ingat jg criminal bukan hanya kemauan, tpi jg Karna kesempatan, tukang parkir kesempatan nya banyak bgt buat main, jadi ya status quo nya riskan bgt
Status quo is not ideal at all. But doing drastic things *now* is even worse, very risky. Hungry people in large number is angry people in large number.
Looking at the problem, my personal view is to start from the Judol websites first, cut the link between them and their finances, with the common folk. Perhaps this may start with a regulation that no local financial services (that uses rupiah) can transfer funds into any shady account or through any shady link.
This way they can't Judol even if they want to, then we tackle the social problem of ormas. Of course both problems can only be solved, if we assume the higher up want to do that, but most likely they won't want their backdoor revenue and underground political influence being disturbed.
happy cake day btw.
Nah kata gw, ada 2 solusi disini
*Legalize judi* : ini pemerintah yg cuan jadinya, dan pelan" judol juga kegerus krn mereka harus bayar pajak yg super duper tinggi. Bayangin aja 80% pajak judi dari withdraw lu buat dibayar ke negara?
If rokok bisa dipajak, kenapa judi gabisa? Kan sama sama addiction juga toh?
*Illegalize Judi*: misalnya di bikin tuh kayak di china. cuma web apa aja yg bisa keluar masuk di negara itu.
Tapi balik lagi ke mental pemangku kebijakan nya.
> cuma web apa aja yg bisa keluar masuk di negara itu.
Mungkin ini bisa dijadiin solusi ketimbang kewalahan ngeblokirin web judol yg ganti-ganti trus. Mending dibuat daftar web yg bisa diakses hanya yg sudah dipastikan bukan web judol. Minusnya bakal ribet di awal karena semua yg punya web harus bikin izin dulu. ~~Tp lumayan sih kata gw ada proyek kek ginian~~
Considering that quite the numbers of Kang parkir in Solo brings concealed bayonets, they're quite dangerous to say the least. Well at least it's not a gun.
Y'all know from where those mfs are, been a while you guys keep an eye on them and the same shit happened again and again
We are extremely strict on guns, but quite loose on 'melee weapons'. In fact I never saw anyone searched for conceal carry knives, only on open carry klitih and begal, but that's because they make trouble in public openly.
At this point these ormas are practically gangsters and they profit off racketeering on the 'parking business', kang parkir is like an informal tax collector. But the scary thing is, we don't know who is (the one backing them), so nobody dares to make a move unless they are ready to cross line with someone powerful. Therefore no one does.
I mean its debateable, a drug trafficker that sells coke and weed to Russians and Aussies in Bali and spends that money in this country is infinitely more economically productive than a kang parkir
I didn't say kang parkir is productive either, in fact they can be considered parasitic. Drug merchants are also parasitic to an even greater extent. Just because they sell to bule doesn't mean they don't sell to locals too rite, when they do that they make locals physically degenerate and financially ruined. So anyway both of these people are parasitic and ideally we should eliminate both problems.
Well cigs are legal and narcotics are illegal. Why? Idk either lmao. Up to people above to determine what's legal and what's not. That being said, cigs are already a very significant part of the national economy. The government, the conglomerates and the citizens all will defend the cigarette industry, as each has their own vested interest in it.
Ooooohhhh....pasti muka dua dong...
Secara medis aja merugikan tapi banyak tenaga medis yang pake
Di negara yang kulkas aja kudu pake logo halal, ini barang yang ga ada logo halalnya aja juga banyak dikonsumsi orang yang dicap lebih paham agama daripada orang awam
Drugs don't make people physically degenerate or financially ruined unless they're horribly abused. Many drugs (cannabis, MDMA, psilocybin, LSD, etc.) are used in medicines and therapies in other countries, and have proven improvements in patients.
*mereka cuman diem aja mati kelaparan =* build concentration camp in remote island with nowhere to escape, start the werewolf horror game. let the trash take itself out
[https://www.imdb.com/title/tt11724826/](https://www.imdb.com/title/tt11724826/)
More like people that are so unemployable that they have to resort to joining ormas tend to be stupid and stupid people tend to spend their money in stupid ways
It may be nitpicking but isn't the data is somewhat misleading? i mean obviously Jawa barat, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur has the most number but at the same time they have a really large population compared to other province. isn't it better if they also serve ratio comparison between total amount of gambler per total popiuation? atleast that will show the severity of gambling addiction per province
Kasian gw sama istri nya. Ini kaya zaman Indonesia gencar gencar nya kirim TKI ke Malaysia. Sering denger cerita dari TKI kalau suaminya kadang di rumah pas mereka balik udh terjerat hutang sama rentenir karena togel, gaplek, judi bola dsb.
Daerah padat industri mah laki2nya sibuk kerja bro, ini yang judi ini kebanyakan di daerah yang istrinya kerja di industri tekstil rumahan suaminya sibuk ngejudol
>laki2nya sibuk kerja bro
ini gak bisa menghambat ketagihan judol sih wkwk, karena ya banyak yg gajinya cuma lewat karena langsung dipake judol wkwk
cuma iyasih, mungkin korelasinya karena pendatang yg ke bekasi karawang kualitas SDM nya lebih tinggi aja jadi gak banyak terpapar judol
Sorry kalau gua kaya ngejudge gitu gua dengar katanya jabar itu masih banyak dan suka melihara ormas ya? Juga yg gua dengar kaya lebih kental religiusnya dibanding dengan jawa tengah atau jawa timur. Kok bisa mereka hobi ngejudi? Apakah yg demen judol ini kalangan ormas agamis atau orang2 yg ternyata kaga religius2 amat dan anti social bukan golongan ormas gitu?
Polarisasi di Jabar emg kenceng, dalam satu RT aja bisa ada apartemen kumpul kebo yang sebelahan sama Masjid (mares ofc).
Jadi yang maksiat sama yang ekstremis biasanya ga beririsan, walau ga menutup kemungkinan.
Untuk yang terang2an judol so far yg gua kenal yg abangan semua, kalo yg jenggotan sih malah punya e-wallet aja pada gamau.
seperti yg OP bilang, yg maksiat dan yg religius biasanya gak berisisan. Saya sendiri tinggal deket pesantren, tapi ada bandar narkoba yg sudah langganan keluar masuk bui. Waktu ke tukang pulsa pun (merangkap transfer dana) banyak yg deposit buat judol. Hampir tiap hari ada pengajian ibu-ibu (beda-beda masjid giliran), tiap tahun ada acara dari pesantren. Tapi ya gitu, orang-orangnya emang beda, terpisah dari yg suka judol. Biasanya tiap RW punya karakteristik orang-orangnya tersendiri. Makanya kadang bisa nebak dari kelakuan dan penampilan ni orang dari kampung mana
Temen sy tiap pagi datang ke pabrik, dan hal pertama yang dia lakukan adalah nanya nomer. Kadang juga dia sering cerita klo di jalan sering Nemu nomor cantik buat dipasang entah di Macau atau Hongkong
Ketika tersadar Jabar juga provinsi dengan jumlah hutang pinjol tertinggi...
Apakah ada korelasinya??? Hmmmmmm....
https://preview.redd.it/l6vjk4jgd49d1.jpeg?width=183&format=pjpg&auto=webp&s=d3fb666e9e7c1a547179dee30f326487ea753f4e
Tbh, kakak gw pernah wejang: "Sesekali beli toto di singapur, yakali hoki dapet kan? sekalian juga buat nyumbang pajak dikit"
Well, pajak or not. I condemm it. No judi for me except niat nya memang for lol doank (kayak gacha game).
Kenapa gitu? kalo judi demi cuan ya 100% bakal kecanduan dirimu. tapi kalo judi nya murni for fun. kayak main iseng" sama teman, pull free for SSR ya its not my business.
TLDR: just please, avoid judi if you dont even have money to feed to your family. Pertaruhkan uang ke sesuatu yg ga pasti itu adalah hal paling retard yg pernah dilakukan seseorang dalam financial planning (hal ga pasti disini dalam arti: judi)
It's a pity when people being loud and obnoxious about my sexuality because "gOd fOrbiD" but turned a blind eye on online gambling. Such a pain in the ass and not even the good one.
Just a rant.
Sekedar fyi aja ya (dan ini yang sering gue liat irl) pelangi ama childfree masih dianggap 'penyakit sosial' dibanding judol, jadi jangan heran
Wong udah banyak temen gue jadi target smear campaign (pernah ampe didoxxing nonstop) cuman gara gara pokir childfree doang
Banyak yang bahas persentase sama perkapita, Jabar masih kedua paling tinggi kok guys.
Jakarta itu 23 per 1000 orang, Jabar 10 per 1000 orang, Jateng 5 per 5000 orang.
good, skr coba display tingkat pendidikan dan penghasilannya. Mo coba lihat apakah makin tinggi pendidikan maka makin cerdas dan tidak terpapar judi online?
What a shameful that provinsi B ada d top 5. Tapi gw maklum. I was (and still) stunned by the fact that many people around me had been using judol app. Some of them perhaps not a new comer. They are not uneducated human. It's unthinkable for me that they said it was just an online game. I felt cornered by their comment like I was not open minded. I am not that religious. But Come on, it's JUDI! Like Rhoma said. Am I too hysteric?
Itu kata2 "judi" knp di sensor dah. Takut orang berpikiran kotor & tiba2 orgasme melihat kata "judi"?
gua crot 2 kali liat komen anda.
Tolong tandai kiriman anda sebagai "tidak aman untuk saat bekerja".
Tolong centang ini NSFW. Aku tadi naik kereta dan saat aku lihat ini aku sangat perlu masturbasi brutal. Orang lain melihat aku dengan jijiknya dan menyebut kata-kata seperti "Astaga, Lu ngapain" dan "Telfon Polisi". HPku terjatuh dan semua orang disekitarku melihat ini. Sekarang seluruh penumpang di gerbong masturbasi bersama ramai-ramai gara-gara ini. Ini salahmu, kau bisa mencegah ini terjadi seandainya kau centang postingan ini NSFW.
https://preview.redd.it/nrr37p2xx69d1.png?width=768&format=png&auto=webp&s=fa64561eb41b8d8175a7b307567b1bb00d84e2d2
r/salintempel
OP takut kena hak cipta LOL
Jadi kayak tren tiktok yang pakai istilah “unalive”, karena nulis “kill” jadi trigger. All these woke algorithms…smh…
ini dari fp fb Televishitposting kalo gk salah.. kalo lu main fb, tau sendiri fb sensitifnya kek gimana, makanya adminnya jaga2 mungkin buat nyensor ginian
>Televishitposting Rivalnya dikala anda menonton televisi, cuma televishitposting ini kemaren2 sering pakai wm judol
oh the irony
Judi disensor Puser disensor Puting disensor Pistol disensor Bikini disensor Darah diitemin Luka dizoom Adegan mukul dicut Ada apa dengan media Indonesia?
Aturan KPI bikin stasiun tv parno, takut ditegur. Jadinya mereka main aman, kadang terlalu aman sampe bikin susu sapi aja disensor.
itu yg sensor yg upload screenshotnya, bukan di tv udah disensor.
Health & safety
Pelaku disensor korban diexpose
*Put tinfoil hat on* Kejadian ini sama di luar negeri, sanitazion of the languange bakal bikin orang desensitized ama berita" yg ada. Rasa shock yang terus menerus dikurangi akan menimbulkan apatisme yang berarti akan mendorong jumlah konten yang bisa dipush.
jangan lupa, Sandy Tupai di Spongebob juga disensor karena pakai bikini di rumahnya.. awokwowkowok
Skill issue
Mungkin maksudnya Jedi Online
It's over Anakin, I have the Gacor
Be one with the gacor
may the gacor be with you
The gacor is strong with this one!
The Gacor Awakens
You were the chosen one! It was said that you would destroy kakek Zeus, not join them!
Somehow... kakek Zeus returned. ajg, pas banget sama Palpatine waktu sadar dua org ini sama2 punya kilat lagi
Buat bypass filter kata kunci tertentu juga masuk akal
The J-Word
J*wa barat
https://preview.redd.it/sqp76avxt89d1.jpeg?width=540&format=pjpg&auto=webp&s=5c6ba7cb62969d5aaecc76c8683ee833a492dd31 Kalau masih penasaran mengapa kata "Judi" disensor
Mulut anda kotor.
JD.id
Di jabar banyak ormas Di jabar banyak tukang parkir Di jabar banyak judi online Di jabar banyak pinjol Premis nya : Ormas = tukang parkir = judi online = pinjol Jadi, klo kita kurangi jumlah ormas, bisa mengurangi tukang parkir juga, dan mengurangi judol dan menutup pinjol Mohon itu kebijakan ormas di atur
If you abolish ormas and kang parkir, then these people would simply do another morally questionable thing just to survive. Because they still need to eat, even if their ormas are abolished. Kang parkir is the more harmless form of employment for the dregs of society, compared to criminal endeavours.
So you suggest we're just gonna keep the status Quo ? Gada jaminan jg Kang parkir ga bakal ngelunjak jadi maling atau criminal jg klo gada yg control. Apalagi dengan jaminan uang parkir yg ada terus mereka jg pasti making berani Judol, making tinggi itu kebutuhan, making tinggi jg resiko jadi criminal Perlu di ingat jg criminal bukan hanya kemauan, tpi jg Karna kesempatan, tukang parkir kesempatan nya banyak bgt buat main, jadi ya status quo nya riskan bgt
Status quo is not ideal at all. But doing drastic things *now* is even worse, very risky. Hungry people in large number is angry people in large number. Looking at the problem, my personal view is to start from the Judol websites first, cut the link between them and their finances, with the common folk. Perhaps this may start with a regulation that no local financial services (that uses rupiah) can transfer funds into any shady account or through any shady link. This way they can't Judol even if they want to, then we tackle the social problem of ormas. Of course both problems can only be solved, if we assume the higher up want to do that, but most likely they won't want their backdoor revenue and underground political influence being disturbed.
can learn from japan about how they deal with yakuza groups status quo situation. iirc nowadays there's less n less yakuza groups.
happy cake day btw. Nah kata gw, ada 2 solusi disini *Legalize judi* : ini pemerintah yg cuan jadinya, dan pelan" judol juga kegerus krn mereka harus bayar pajak yg super duper tinggi. Bayangin aja 80% pajak judi dari withdraw lu buat dibayar ke negara? If rokok bisa dipajak, kenapa judi gabisa? Kan sama sama addiction juga toh? *Illegalize Judi*: misalnya di bikin tuh kayak di china. cuma web apa aja yg bisa keluar masuk di negara itu. Tapi balik lagi ke mental pemangku kebijakan nya.
> cuma web apa aja yg bisa keluar masuk di negara itu. Mungkin ini bisa dijadiin solusi ketimbang kewalahan ngeblokirin web judol yg ganti-ganti trus. Mending dibuat daftar web yg bisa diakses hanya yg sudah dipastikan bukan web judol. Minusnya bakal ribet di awal karena semua yg punya web harus bikin izin dulu. ~~Tp lumayan sih kata gw ada proyek kek ginian~~
As bad as it sound, your point stands tho Just hoping any one solution goes well
your first point is valid your second point however is a massive slippery slope that'll get abused by our government 120% if implemented.
Considering that quite the numbers of Kang parkir in Solo brings concealed bayonets, they're quite dangerous to say the least. Well at least it's not a gun. Y'all know from where those mfs are, been a while you guys keep an eye on them and the same shit happened again and again
We are extremely strict on guns, but quite loose on 'melee weapons'. In fact I never saw anyone searched for conceal carry knives, only on open carry klitih and begal, but that's because they make trouble in public openly. At this point these ormas are practically gangsters and they profit off racketeering on the 'parking business', kang parkir is like an informal tax collector. But the scary thing is, we don't know who is (the one backing them), so nobody dares to make a move unless they are ready to cross line with someone powerful. Therefore no one does.
Ormas are gangsters. What other way would you describe PP and FBR but gangsters?
Mereka juga bisa disebut "ahli _wetwork_ kepolisian", kalau berkenan.
I mean its debateable, a drug trafficker that sells coke and weed to Russians and Aussies in Bali and spends that money in this country is infinitely more economically productive than a kang parkir
I didn't say kang parkir is productive either, in fact they can be considered parasitic. Drug merchants are also parasitic to an even greater extent. Just because they sell to bule doesn't mean they don't sell to locals too rite, when they do that they make locals physically degenerate and financially ruined. So anyway both of these people are parasitic and ideally we should eliminate both problems.
industri rokok parasitic dibiarin aja. jangan muka dua.
Well cigs are legal and narcotics are illegal. Why? Idk either lmao. Up to people above to determine what's legal and what's not. That being said, cigs are already a very significant part of the national economy. The government, the conglomerates and the citizens all will defend the cigarette industry, as each has their own vested interest in it.
Ooooohhhh....pasti muka dua dong... Secara medis aja merugikan tapi banyak tenaga medis yang pake Di negara yang kulkas aja kudu pake logo halal, ini barang yang ga ada logo halalnya aja juga banyak dikonsumsi orang yang dicap lebih paham agama daripada orang awam
Drugs don't make people physically degenerate or financially ruined unless they're horribly abused. Many drugs (cannabis, MDMA, psilocybin, LSD, etc.) are used in medicines and therapies in other countries, and have proven improvements in patients.
tukang parkir dilarang bakal jadi penjarahan nasional emangnya mereka cuman diem aja mati kelaparan
*mereka cuman diem aja mati kelaparan =* build concentration camp in remote island with nowhere to escape, start the werewolf horror game. let the trash take itself out [https://www.imdb.com/title/tt11724826/](https://www.imdb.com/title/tt11724826/)
lmao evil lol gue pribadi mending bunuh aja semua yang memang udah tua dan gembel, kasihan hidup sengsara tapi bisa nyusahin yang lain
jadi anggota ormas itu easymoney, dan biasanya duit yg easy maka easy come easy go.
More like people that are so unemployable that they have to resort to joining ormas tend to be stupid and stupid people tend to spend their money in stupid ways
Ngga mungkin tiba tiba pakai jurus berantas ala El Salvador Nayib Bukele. Terlalu beresiko semua pihak, kita juga udah ada pengalaman ama petrus
Ormas diatur? Nah bro we give them ijin tambang. How bout that?
KITA AKAN BELAJAR KONSEP RANTAI MAKANAN DENGAN INI 🗣🗣🔥🔥
Those numbers seem awfully low to me I know too many relatives and acquaintances who are (secretly) into it
yang mainnya rajin mungkin cuma 500, yang mainnya sekali dua kali bisa 2-3 juta kali di Jabar.
Makes sense
It may be nitpicking but isn't the data is somewhat misleading? i mean obviously Jawa barat, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur has the most number but at the same time they have a really large population compared to other province. isn't it better if they also serve ratio comparison between total amount of gambler per total popiuation? atleast that will show the severity of gambling addiction per province
That data is worthless, might as well just rank province based on population
Setuju. Kalau dibikin persentase dari jumlah penduduk bakal keliatan provinsi mana yang lebih gawat situasinya.
perkapita paling besar Jakarta, kedua masih Jabar. Jateng sama Jatim jauh dibawah Jabar perkapita/persentasenya.
Benar, harusnya dinormalisasi dulu
Can confirm Gw dulu kerja di pabrik mobil H di Cikarang. Dari cleaning service sampe area manager cleaning servicenya pada judol semua
Gua kalo jalan kaki, liat abang2 ojol, bajaj, pedagang gerobak/sepedaan lagi mangkal, ya kalo gua lirik hape mereka biasanya lagi main judi slot.
bangun pagi - anter istri ke pabrik - buka judi - ngopi & makan siang di warung - mancing (+ buka judi) - pulang - jemput istri (+ buka judi) - makan malem - nongki ngopi (+ buka judi) - turu what a life
Kasian gw sama istri nya. Ini kaya zaman Indonesia gencar gencar nya kirim TKI ke Malaysia. Sering denger cerita dari TKI kalau suaminya kadang di rumah pas mereka balik udh terjerat hutang sama rentenir karena togel, gaplek, judi bola dsb.
Jangan lupa sebelum turu ngentot istri 20 detik baru turu, ga peduli harta banyak yang penting anak banyak dan burung nyenyak 🔥
Svnda grindset
gini ini ga terbatas di orang Sunda tapi juga Jawa yg istrinya kerja pabrikan cuma mungkin add "mandiin burung" setelah ngantar istri
rancaekek
nganter ke kahatex
Istri tkw, anak mondok, suami mancing. Sambil nunggu ikan, main slot
Bagi orang jabar ada testimoni?
Nih headline koran lokal gue https://preview.redd.it/tghs13mhq39d1.jpeg?width=1080&format=pjpg&auto=webp&s=11c4a59bfcf723e10011cac15c91c3ad36f1b85c
gw kira bakal bekasi atau karawang juaranya, mengingat di sono pusat industri jadi padat penduduk pendatang
Daerah padat industri mah laki2nya sibuk kerja bro, ini yang judi ini kebanyakan di daerah yang istrinya kerja di industri tekstil rumahan suaminya sibuk ngejudol
>laki2nya sibuk kerja bro ini gak bisa menghambat ketagihan judol sih wkwk, karena ya banyak yg gajinya cuma lewat karena langsung dipake judol wkwk cuma iyasih, mungkin korelasinya karena pendatang yg ke bekasi karawang kualitas SDM nya lebih tinggi aja jadi gak banyak terpapar judol
Sesama bogor, aku juga kecewa bang Untung rumah deketan ama kota bekasi. Waktunya pindah planet
gue org jabar, 2 dari 10 temen gue (in any community, any circle, any age) pernah main judol
Sorry kalau gua kaya ngejudge gitu gua dengar katanya jabar itu masih banyak dan suka melihara ormas ya? Juga yg gua dengar kaya lebih kental religiusnya dibanding dengan jawa tengah atau jawa timur. Kok bisa mereka hobi ngejudi? Apakah yg demen judol ini kalangan ormas agamis atau orang2 yg ternyata kaga religius2 amat dan anti social bukan golongan ormas gitu?
Polarisasi di Jabar emg kenceng, dalam satu RT aja bisa ada apartemen kumpul kebo yang sebelahan sama Masjid (mares ofc). Jadi yang maksiat sama yang ekstremis biasanya ga beririsan, walau ga menutup kemungkinan. Untuk yang terang2an judol so far yg gua kenal yg abangan semua, kalo yg jenggotan sih malah punya e-wallet aja pada gamau.
seperti yg OP bilang, yg maksiat dan yg religius biasanya gak berisisan. Saya sendiri tinggal deket pesantren, tapi ada bandar narkoba yg sudah langganan keluar masuk bui. Waktu ke tukang pulsa pun (merangkap transfer dana) banyak yg deposit buat judol. Hampir tiap hari ada pengajian ibu-ibu (beda-beda masjid giliran), tiap tahun ada acara dari pesantren. Tapi ya gitu, orang-orangnya emang beda, terpisah dari yg suka judol. Biasanya tiap RW punya karakteristik orang-orangnya tersendiri. Makanya kadang bisa nebak dari kelakuan dan penampilan ni orang dari kampung mana
Can Relate. Bogor here. I know at least 2 person. Yang keliatan pas lagi jalan lebih banyak lagi
Temen sy tiap pagi datang ke pabrik, dan hal pertama yang dia lakukan adalah nanya nomer. Kadang juga dia sering cerita klo di jalan sering Nemu nomor cantik buat dipasang entah di Macau atau Hongkong
saya anak sma lagi ulangan trus sebelah saya udah selesai pas selesai langsung ngeslot
Slotnya bukan MMC/miniSD/microSD pasti
Kabayanmaxxing grindset
G fair dong. Coba angkanya diganti per kapita
perkapita paling tinggi Jakarta, kedua masih Jabar
Ada baiknya dibikin tabel.
ini kenapa judi disensor
Ketika tersadar Jabar juga provinsi dengan jumlah hutang pinjol tertinggi... Apakah ada korelasinya??? Hmmmmmm.... https://preview.redd.it/l6vjk4jgd49d1.jpeg?width=183&format=pjpg&auto=webp&s=d3fb666e9e7c1a547179dee30f326487ea753f4e
Korelasiny orang sunda
udah nomer 1 pengangguran, nomer 1 pula maen judol
bahkan 4 provinsi lain klo diadu sama jawa barat pun masih kalah, gokil emng urang sunda
pulau jawa supremacy. itu jabar selama ini sok paling relijius wkwkwk
Tbh, kakak gw pernah wejang: "Sesekali beli toto di singapur, yakali hoki dapet kan? sekalian juga buat nyumbang pajak dikit" Well, pajak or not. I condemm it. No judi for me except niat nya memang for lol doank (kayak gacha game). Kenapa gitu? kalo judi demi cuan ya 100% bakal kecanduan dirimu. tapi kalo judi nya murni for fun. kayak main iseng" sama teman, pull free for SSR ya its not my business. TLDR: just please, avoid judi if you dont even have money to feed to your family. Pertaruhkan uang ke sesuatu yg ga pasti itu adalah hal paling retard yg pernah dilakukan seseorang dalam financial planning (hal ga pasti disini dalam arti: judi)
Kalau mau judi kata teman ane yang dia emang asli penjudi, mending pakai duit adem seadem2nya jangan pake duit panas
Yoi. Itupun jgn ngarep balik duit. Krn esensi nya judi gituan for fun doank sebenarnya.
Jangan2 rumah ibadah jadi susah dibangun krn mau buat sarang judol yak haha
It's a pity when people being loud and obnoxious about my sexuality because "gOd fOrbiD" but turned a blind eye on online gambling. Such a pain in the ass and not even the good one. Just a rant.
2 bulan ini udah 3x denger kotbah tentang judol, padahal lagi deket2 sama lebaran haji. i think you talking about two different demographic.
I'm not talking about certain beliefs, i'm talking about the hipocracy of those people who trapped in online gambling.
Sekedar fyi aja ya (dan ini yang sering gue liat irl) pelangi ama childfree masih dianggap 'penyakit sosial' dibanding judol, jadi jangan heran Wong udah banyak temen gue jadi target smear campaign (pernah ampe didoxxing nonstop) cuman gara gara pokir childfree doang
Banyak yang bahas persentase sama perkapita, Jabar masih kedua paling tinggi kok guys. Jakarta itu 23 per 1000 orang, Jabar 10 per 1000 orang, Jateng 5 per 5000 orang.
Show the population-to-crime rationya jugaa ada ga ya?
Yap kerasa sama gue yg notabene lahir di kabupaten , Gedeg gue kalo balik ke kampung liat kenalan zaman bocah dan SD pasti ada aja yg main judol
a million people? gacor kanggg, kalo dikumpulin di 1 pulau terus di bom gimana ya
udah ngumpul di pulau jawa, jd tinggal bom aja
Pernah ada meme "Jawa adalah koentji"..
orang2 pabrik w di cikarang pada judol
Gw masih sekolah smk temen gw pada judol, gimana dah masa depan mereka...
Indonesia emas 2045
We're so cursed 🔥🔥🔥🔥
NEVER BACK DOWN NEVER WHAT?
good, skr coba display tingkat pendidikan dan penghasilannya. Mo coba lihat apakah makin tinggi pendidikan maka makin cerdas dan tidak terpapar judi online?
gak relevan.
Jawa Barat is FUBAR honestly.
Jawa Barat = Bandung
What a shameful that provinsi B ada d top 5. Tapi gw maklum. I was (and still) stunned by the fact that many people around me had been using judol app. Some of them perhaps not a new comer. They are not uneducated human. It's unthinkable for me that they said it was just an online game. I felt cornered by their comment like I was not open minded. I am not that religious. But Come on, it's JUDI! Like Rhoma said. Am I too hysteric?
5 propinsi paling bermasalah di Indonesia ini seharusnya dipecah pecah
J itu apa?
Syit men, inilah mengapa mancing harus lebih digalakkan. At least, di mancing ada sedikit rasa gambling juga
lah sambil mancing itu ngeslot bang, hpnya taro di sebelah kopi
Well TBF kalau dihitung sama game Gacha, angkanya bakal lebih gede lagi...
Jabar.... selalu deh
euy
banyak Jedi online
Jatim bukannya paling banyak ya? Kmaren datanya di sini banyak kasus perceraian gara2 judol bukan?
Sunda grindset ? Lol di jawa barat kan banyak pendatang non sunda
stigma org sunda males tuh diakui juga kok sm org sundanya sendiri, tanya aj tetangga lu kalo penasaran